"-Berbahagialah, hai kamu yang miskin, karena kamulah yang empunya Kerajaan Allah.
-Berbahagialah, hai kamu yang sekarang ini lapar, karena kamu akan dipuaskan.
-Berbahagialah, hai kamu yang sekarang ini menangis, karena kamu akan tertawa.
-Berbahagialah kamu, jika karena Anak Manusia orang membenci kamu, dan jika mereka mengucilkan kamu, dan mencela kamu serta menolak namamu sebagai sesuatu yang jahat.
-Bersukacitalah pada waktu itu dan bergembiralah, sebab sesungguhnya, upahmu besar di sorga; karena secara demikian juga nenek moyang mereka telah memperlakukan para nabi.
*Tetapi celakalah kamu, hai kamu yang kaya, karena dalam kekayaanmu kamu telah memperoleh penghiburanmu.
*Celakalah kamu, yang sekarang ini kenyang, karena kamu akan lapar.
*Celakalah kamu yang sekarang ini tertawa, karena kamu akan berdukacita dan menangis.
*Celakalah kamu, jika semua orang memuji kamu; karena secara demikian juga nenek moyang mereka telah memperlakukan nabi-nabi palsu."
Komentar
Posting Komentar